PENGARUH EMOTIONAL INTELLIGENCE DAN MOTIVASI TERHADAP EE DENGAN KEPUASAN SEBAGAI VARIABEL MEDIASI KARYAWAN RSU X SIDOARJO

  • Meirina Hapsah Universitas Negeri Surabaya, Surabaya
  • Dewie Tri Wijayati Wardoyo Universitas Negeri Surabaya, Surabaya
  • Andre Dwijanto Witjaksono Universitas Negeri Surabaya, Surabaya

Abstract

Persaingan antar rumah sakit dalam meningkatkan kepuasan pelanggan menuntut strategi yang efektif, salah satunya melalui upaya mempertahankan karyawan. Di tengah meningkatnya jumlah rumah sakit, ketidakseimbangan antara pertumbuhan institusi dan kepuasan pelanggan menjadi tantangan signifikan. Sebanyak 77% tenaga kerja di Indonesia mempertimbangkan untuk mengundurkan diri, dengan alasan utama ketidaksesuaian gaji. Oleh karena itu, perencanaan sumber daya manusia yang strategis menjadi krusial. Employee Engagement (EE) dipandang sebagai faktor penting dalam mendorong kinerja dan keberlangsungan organisasi, mengingat sebagian besar waktu karyawan dihabiskan untuk bekerja. RSU X Sidoarjo mengalami peningkatan jumlah pengunduran diri karyawan selama tiga tahun terakhir yaitu 2% (2022), 3% (2023), dan 4% (2024). Fenomena ini menuntut evaluasi menyeluruh terhadap hubungan organisasi dan karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Emotional Intelligence (EI) dan motivasi terhadap Employee Engagement (EE) dengan Kepuasan Kerja (KK) sebagai variabel mediasi. Metode yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan sampling sebanyak 174 karyawan, menggunakan teknik simple random sampling. Analisis data dilakukan melalui Structural Equation Modeling (SEM) dengan bantuan IBM SPSS Statistics 25 dan SmartPLS 4. Hasil menunjukkan bahwa EI tidak berpengaruh terhadap KK, tetapi berpengaruh signifikan terhadap EE. Motivasi berpengaruh signifikan terhadap KK, namun tidak terhadap EE. KK terbukti berpengaruh terhadap EE, serta memediasi pengaruh motivasi terhadap EE, namun kepuaasan kerja tidak memediasi pada pengaruh EI terhadap EE. Penelitian ini merekomendasikan pentingnya manajemen sumber daya manusia yang terstruktur, termasuk sistem penghargaan dan punishment, promosi, penilaian kinerja, pelatihan, serta survei KK.

References

Alchaer, M., & Nurjannah, E. (2025). Emotional intelligence dan keterlibatan kerja perawat. Jurnal Keperawatan Indonesia, 13(1), 70–82.
Alrawahi, S., Sellgren, S. F., Altouby, S., & Eltayeb, S. (2020). Motivational factors and job satisfaction among healthcare workers. International Journal of Health Planning and Management, 35(3), 613–624.
Andriani, M., & Widiawati, M. (2017). Motivasi dan perilaku kerja. Jurnal Ilmu Manajemen, 8(2), 101–113.
Annisa, R., Hidayat, R., & Wijaya, R. (2022). Pengaruh kepuasan kerja terhadap employee engagement pada karyawan PT XYZ. Jurnal Manajemen dan Bisnis, 9(1), 45–54.
Arianti, D., Subagyo, B., & Wibowo, T. (2020). Kepuasan kerja dan keterikatan karyawan di rumah sakit swasta. Jurnal Manajemen Kesehatan, 10(2), 115–126.
Aripin, M., Yusuf, A., & Marpaung, D. (2024). Pengaruh pemberian penghargaan terhadap semangat kerja pegawai. Jurnal Manajemen SDM, 12(1), 59–68.
Aulia, M. (2016). Emotional intelligence dan employee engagement karyawan generasi Y. Jurnal Psikologi Insight, 18(2), 100–109.
Bar-On, R. (1997). Bar-On Emotional Quotient Inventory (EQ-i): Technical manual. Multi-Health Systems.
Breugel, G. van. (2023). Motivation and work performance: A contemporary review. Human Resource Development Journal, 41(2), 88–102.
Creswell, J. W. (2014). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches (4th ed.). SAGE Publications.
Chandra, D. (2024). Burnout kerja dalam organisasi modern. Jurnal Psikologi Kerja, 8(1), 22–34.
Deci, E. L., & Ryan, R. M. (2013). Intrinsic motivation and self-determination in human behavior. Springer.
Deshwal, P. (2015). Emotional intelligence and employee engagement. International Journal of Management and Social Sciences, 3(1), 15–22.
Djoemadi, D., Supriyanto, A. S., & Wahyuni, S. (2019). Pengaruh kepuasan kerja terhadap employee engagement karyawan perusahaan manufaktur. Jurnal Ilmu Ekonomi dan Manajemen, 16(3), 207–216.
Dion, M. (2006). Organizational culture as a generator of workplace motivation. International Journal of Organizational Analysis, 14(4), 291–303.
Duttweiler, P. C. (1986). The internal control index: A newly developed measure of locus of control. Educational and Psychological Measurement, 46(2), 209–221.
Eka, P., & Anik, S. (2020). Kepuasan kerja dan implikasinya terhadap employee engagement di industri perhotelan. Jurnal Administrasi Bisnis, 8(2), 123–132.
Elvina, R. (2024). Fasilitas kerja dan kepuasan karyawan rumah sakit. Jurnal Ilmu Kesehatan, 11(1), 101–110.
Engidaw, A. E. (2021a). The effect of intrinsic and extrinsic motivation on employee engagement: The case of selected manufacturing companies. Cogent Business & Management, 8(1), 1892256. https://doi.org/10.1080/23311975.2021.1892256
Engidaw, A. E. (2021b). Work motivation and employee engagement. International Journal of Management Science, 9(3), 78–89.
Erfeni, E., Sembiring, R., & Simanjuntak, R. (2023a). Pengaruh kepuasan kerja terhadap employee engagement di rumah sakit. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan, 25(1), 45–52.
Erfeni, E., Sembiring, R., & Simanjuntak, R. (2023b). Motivasi kerja, kepuasan, dan engagement pegawai rumah sakit. Jurnal Keperawatan Terapan, 17(2), 112–125.
Fatahuddin, A. (2024). Sanksi dan peningkatan kinerja pegawai. Jurnal Administrasi Publik, 14(1), 45–58.
Fitriana, R., & Rachmawati, E. (2021). Emotional intelligence dan kepuasan kerja pada tenaga medis. Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental, 10(1), 32–41.
Gao, L., Zhang, Y., & Li, H. (2024). The relationship between emotional intelligence and work engagement: A study on healthcare workers. Journal of Applied Psychology, 29(1), 33–47.
Gardner, H. (2011). Frames of mind: The theory of multiple intelligences (10th ed.). Basic Books.
Ghozali, I. (2003). Aplikasi analisis multivariate dengan program SPSS. Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Goleman, D. (1995). Emotional intelligence: Why it can matter more than IQ. Bantam Books.
Goleman, D. (1997). Working with emotional intelligence. Bantam Books.
Hair, J. F., Hult, G. T. M., Ringle, C., & Sarstedt, M. (2021). A primer on partial least squares structural equation modeling (PLS-SEM) (3rd ed.). SAGE Publications.
Halter, M., Pelone, F., Boiko, O., Beighton, C., Harris, R., Gale, J., Gourlay, S., & Drennan, V. M. (2017). Interventions to reduce adult nursing turnover: A systematic review of systematic reviews. Health Services and Delivery Research, 5(14), 1–60. https://doi.org/10.3310/hsdr05140
Herzberg, F., Mausner, B., & Snyderman, B. B. (1959). The motivation to work. John Wiley & Sons.
Holmberg, C., Sobis, I., & Carlström, E. (2018). Managing motivation in public organizations: A systematic literature review. International Journal of Public Sector Management, 31(2), 211–230.
Hulu, S., Fauzi, I., & Rini, W. (2024a). Hubungan motivasi dan kepuasan kerja staf medis. Jurnal Psikologi Terapan, 14(2), 99–110.
INDRIANI, A. (2024). Hubungan kepuasan kerja dengan employee engagement pada tenaga medis rumah sakit umum di Binjai. Jurnal Psikologi Profesi, 10(1), 55–66.
Jatmika, T., & Andarwati, M. (2018). Pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan karyawan. Jurnal Ilmu Manajemen, 6(1), 45–53.
Kagama Human Capital Team. (2021). Strategi pengelolaan SDM unggul. Kagama Press.
Khawari, F., & Santoso, B. (2024). Survei karyawan dan implikasinya terhadap peningkatan kualitas kerja. Jurnal Manajemen Organisasi, 11(2), 134–145.
Kopelman, R. E. (1986). Managing productivity in organizations: A practical, people-oriented perspective. McGraw-Hill.
Lu, H., While, A. E., & Barriball, K. L. (2007). Job satisfaction among nurses: A literature review. International Journal of Nursing Studies, 44(2), 297–314. https://doi.org/10.1016/j.ijnurstu.2006.01.011
Macey, W. H., Schneider, B., Barbera, K. M., & Young, S. A. (2011). Employee engagement: Tools for analysis, practice, and competitive advantage. Wiley.
Malayil, R., Fadilah, D. N., & Pratama, A. (2024). Emotional intelligence and job satisfaction among nurses in pandemic recovery. Nursing and Health Journal, 7(2), 45–58.
Manalo, R. A., Medina, R. P., & Abao, E. D. (2020). The role of job satisfaction in the relationship between motivation and employee engagement. International Journal of Business and Social Science, 11(4), 45–54.
Mangkunegara, A. P. (2000). Manajemen sumber daya manusia perusahaan. Remaja Rosdakarya.
Maruli, R., Hamzah, M., & Nirmala, T. (2025). Pengaruh penghargaan terhadap semangat kerja. Jurnal Manajemen dan Bisnis, 13(2), 72–80.
McCarthy, G., Murphy, L., & Cross, C. (2020). Employee engagement and workplace behavior. International Journal of Human Resource Management, 31(5), 625–642.
Misra-Hebert, A. D., Kay, R., & Stoller, J. K. (2004). A review of physician turnover and retention. The American Journal of the Medical Sciences, 328(3), 142–146. https://doi.org/10.1097/00000441-200409000-00006
Monde, R., Kristina, A., & Taufik, H. (2022). Fasilitas kerja dan keterikatan karyawan di rumah sakit. Jurnal Ilmu Administrasi Kesehatan, 10(1), 77–85.
Naz, S., Li, C., & Fatima, T. (2019a). The relationship between emotional intelligence and employee engagement in manufacturing sector. Journal of Human Resource and Sustainability Development, 7(3), 197–207.
Naz, S., Li, C., & Fatima, T. (2019b). Job satisfaction as a mediator between emotional intelligence and employee engagement. Journal of Psychology and Behavioral Science, 7(2), 42–56.
Nurjanah, S., & Indawati, R. (2021). The role of emotional intelligence in predicting employee engagement. Jurnal Psikologi Industri dan Organisasi, 20(2), 100–110.
Pratama, G., & Handayani, A. (2022). Pengaruh punishment terhadap peningkatan kinerja karyawan. Jurnal Ilmu Manajemen, 20(2), 55–66.
Priyatno, H., & Yuliana, S. (2025a). Motivasi dan kepuasan kerja staf kesehatan. Jurnal Psikologi SDM, 13(1), 61–72.
Priyanto, A., & Arifin, Z. (2025). Pengaruh motivasi terhadap employee engagement dengan kepuasan kerja sebagai mediasi. Jurnal Ilmu Manajemen Indonesia, 14(1), 55–67.
Rachmadika, H., Salim, R., & Darmawan, R. (2024). Motivasi dan kepuasan kerja perawat rumah sakit. Jurnal Manajemen Kesehatan, 12(1), 55–67.
Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2012). Organizational behavior (15th ed.). Pearson Education.
Robinson, D., Perryman, S., & Hayday, S. (2004). The drivers of employee engagement. Institute for Employment Studies.
Salovey, P., & Mayer, J. D. (1990). Emotional intelligence. Imagination, Cognition and Personality, 9(3), 185–211. https://doi.org/10.2190/DUGG-P24E-52WK-6CDG
Saputra, W. (2023). Pengaruh fasilitas kerja terhadap kinerja karyawan. Jurnal Produktivitas Karyawan, 8(2), 91–101.
Selvi, K., & Aiswarya, P. (2023). The mediating role of job satisfaction between EI and EE. Journal of Organizational Behavior Research, 8(2), 91–104.
Setiawan, B., Aryanto, A., & Widya, S. (2025). Dominasi faktor motivasi dalam kepuasan kerja. Jurnal Manajemen & SDM, 15(1), 33–45.
Siagian, F. (2024). Pengaruh penghargaan terhadap semangat kerja karyawan di instansi pelayanan. Jurnal Administrasi Publik, 13(1), 45–56.
Sugiyono. (2013). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Alfabeta.
Sudiarta, G., Wardani, A., & Lestari, D. (2025). Kepuasan fasilitas kerja terhadap employee engagement. Jurnal Ilmu Administrasi Kesehatan, 14(1), 77–90.
Suryaputri, M., Wahyuni, D., & Septiani, A. (2021). Turnover karyawan rumah sakit dan solusinya. Jurnal Organisasi dan Manajemen, 10(2), 89–102.
Toipah, N., & Ariawan, B. (2025). Motivasi dan dampaknya terhadap kepuasan kerja staf RS. Jurnal Ilmu Manajemen Rumah Sakit, 11(1), 47–58.
Usher, J. (2024). Emotional intelligence and employee engagement in healthcare. Healthcare HR Journal, 9(3), 123–135.
Vorina, A., Simonič, M., & Vlasova, M. (2017). An analysis of the relationship between job satisfaction and employee engagement. Economic Themes, 55(2), 243–262. https://doi.org/10.1515/ethemes-2017-0014
Wang, Y., Liu, S., & Wang, J. (2020). Employee engagement and turnover intention: The mediating role of organizational commitment. Journal of Business Research, 113, 337–346. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2019.11.058
Wardarita, R. (2017). Kepuasan kerja karyawan: Konsep dan pengukuran. Jurnal Psikologi Terapan, 12(1), 35–42.
Weiss, H. M., & Cropanzano, R. (1996). Affective events theory: A theoretical discussion of the structure, causes and consequences of affective experiences at work. Research in Organizational Behavior, 18, 1–74.
Wellins, R. S., & Concelman, J. (2005). Engaging employees through your brand. Development Dimensions International.
Wong, C. S., & Law, K. S. (2002). The effects of leader and follower emotional intelligence on performance and attitude: An exploratory study. The Leadership Quarterly, 13(3), 243–274. https://doi.org/10.1016/S1048-9843(02)00099-1
Zulkarnaen, W., Fitriani, I., & Yuningsih, N. (2020). Pengembangan Supply Chain Management Dalam Pengelolaan Distribusi Logistik Pemilu Yang Lebih Tepat Jenis, Tepat Jumlah Dan Tepat Waktu Berbasis Human Resources Competency Development Di KPU Jawa Barat. Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi), 4(2), 222-243. https://doi.org/10.31955/mea.vol4.iss2.pp222-243.
Published
2025-08-31
How to Cite
Hapsah, M., Wardoyo, D. T. W., & Witjaksono, A. D. (2025). PENGARUH EMOTIONAL INTELLIGENCE DAN MOTIVASI TERHADAP EE DENGAN KEPUASAN SEBAGAI VARIABEL MEDIASI KARYAWAN RSU X SIDOARJO. Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA), 9(2), 3281-3310. https://doi.org/10.31955/mea.v9i2.6122